Kamis, 16 April 2015

Revolusi Mental Vs Revolusi Moral

Revolusi merupakan sebuah tahapan dimana manusia berubah dari satu fase menuju fase berikutnya. Ada beberapa orang manusia yang mampu menyikapi perubahan tersebut dengan bijak dan menjadi satu perubahan yang baik tetapi ada beberapa orang yang tidak bisa mengendalikan fase perubahan tersebut sehingga orang tersebut terseret kearah yang salah.
Banyak anak muda indonesia sekarang mulai terseret masalah mental dan moral dimulai dari mental yang ikut-ikutan dan takut bila tidak ada teman. Mental yang seperti itu harus mulai dikikis dengan cara menanamkan rasa percaya diri supaya tidak terseret dalam masalah yang mungkin ingin dihindari tapi tetap ikut terkena karena mental yang ikut-ikutan.
Moralitas anak muda juga ikut menurun. Dikutip dari situs yahoo.co.id tanggal 17 april 2015 bahwasanya ada dua orang pelajar yang setelah menyelesaikan Ujian Nasional melakukan hubungan badan layaknya suami istri, posting pada situs tersebut jelas menunjukkan rendahnya tingkat moralitas anak muda bangsa indonesia yang mulai ikut-ikutan budaya yang menyimpang.
Mental dan moral harus diperbaiki dimulai dari hal yang terkecil sampai hal terbesar, salah satu cara memperbaiki mental dan moral adalah sebagai berikut :
1. Mulai memperkuat diri dengan landasan agama

Agama merupakan pilar utama sebagai penopang mental dan moral manusia, dikarenakan jika orang hidup tanpa agama diibaratkan seperti orang yang buta yang tidak bisa menentukan arah tujuan hidup mereka. Orang yang hidup tanpa agama orang yang akan selalu berbuat semaunya tanpa ada koridor atau batasan yang jelas.

2. Tanamkan rasa percaya diri

Rasa percaya merupakan sebuah perasaan yang yakin bahwa apa yang akan dia lakukan tidak akan menyebabkan kerugian terhadap dirinya sendiri maupun orang lain entah dimasa sekarang atau dimasa depan. Rasa percaya diri harus diimbangi dengan pengetahuan agama yang kuat agar tidak terjerumus pada tindakan yang akan merugikan.

3. Teguhkan pendirian

Pendirian yang teguh akan mampu mengantarkan kita pada kebahagiaan sejati yang ada dimasa depan, orang yang teguh pendirian memang pada awalnya akan merasa seorang diri tapi lambat laun dia akan menemukan teman sejati yang akan mendukungnya dalam tindakan yang benar. Teguh pendirian juga dapat menjadi perisai agar tidak mudah dipengaruhi oleh pengaruh yang buruk.
tulisan diatas merupakan tulisan yang masih banyak kekurangan, diharapkan para pembaca menambahi tulisan diatas dengan melakukan komentar. terimakasih.